Jakarta, 26 September 2024 – Mayor Jenderal TNI Oktaheroe Ramis, S.I.P., M.Sc., Dekan Fakultas Strategi Pertahanan (FSP) Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI), hadir sebagai narasumber utama dalam Kegiatan Bincang Strategis yang diselenggarakan oleh Pusat Pengkajian dan Pengembangan Strategi Pertahanan dan Litbang (Pusjianstralitbang) TNI. Acara ini membahas tema penting tentang Implementasi Defence Cooperation Agreement (DCA) antara Kemhan RI dan Australia, yang berlangsung di Ruang Transit Lt. II Pusjianstralitbang TNI, Jakarta Pusat.
Acara yang dimulai pada pukul 08.00 WIB ini merupakan bagian dari program kerja Pusjianstralitbang TNI TA 2024, yang bertujuan untuk memperkuat hubungan kerja sama pertahanan internasional, khususnya dengan Australia. Diskusi strategis ini menyoroti tantangan dan peluang dalam implementasi perjanjian kerja sama pertahanan antara kedua negara tersebut. Dalam paparannya, Mayor Jenderal TNI Oktaheroe Ramis, S.I.P., M.Sc. menyampaikan pentingnya memahami konteks strategis di balik perjanjian ini. Ia menjelaskan bagaimana perjanjian pertahanan dapat meningkatkan keamanan nasional sekaligus mempererat hubungan bilateral antar kedua negara. “DCA antara Indonesia dan Australia menjadi bagian penting dalam memperkuat sinergi pertahanan di kawasan Indo-Pasifik. Implementasinya harus berjalan seiring dengan dinamika geopolitik yang terus berkembang,” ujarnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting di bidang pertahanan, termasuk Kolonel Inf Erfan Gunawan, S.I.P., M.I.P. (Paban IV/Bidlugri Sintel TNI), yang bertindak sebagai penanggap. Diskusi yang terjadi melibatkan pertukaran pandangan strategis tentang cara terbaik untuk mengimplementasikan perjanjian kerja sama ini di tengah situasi pertahanan global yang dinamis.
Kegiatan Bincang Strategis ini menjadi platform penting bagi berbagai pemangku kepentingan di sektor pertahanan untuk berbagi perspektif dan pengalaman dalam mengelola tantangan internasional yang dihadapi Indonesia. Pusjianstralitbang TNI sebagai penyelenggara berharap kegiatan ini dapat memberikan kontribusi besar bagi pengembangan kebijakan pertahanan nasional yang lebih efektif dan efisien.
Dengan kehadiran Dekan Fakultas Strategi Pertahanan Unhan RI sebagai narasumber, acara ini menegaskan peran Unhan RI dalam mendukung upaya pengembangan strategi pertahanan yang lebih komprehensif dan berbasis pada kajian ilmiah. Diharapkan, hasil dari diskusi ini dapat menjadi masukan berharga bagi Kementerian Pertahanan RI dalam mengimplementasikan DCA dengan Australia secara lebih optimal.
1 bulan yang lalu
3 bulan yang lalu
5 bulan yang lalu