Lombok, 31 Agustus 2025 — Mahasiswa Sejarah Militer Unhan RI kembali mengukir prestasi membanggakan dalam ajang Pekan Esai Nasional yang diselenggarakan di Universitas Mataram, di Lombok, pada 30–31 Agustus 2025. Kompetisi bergengsi ini menjadi wadah bagi mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia untuk menyampaikan gagasan kritis, inovatif, dan solutif terhadap isu-isu nasional maupun global.
Dalam ajang tersebut, para kadet berhasil meraih penghargaan di beberapa tema strategis. Pada Tema Pangan,dengan Judul “Optimalisasi Skema Keberlanjutan Program Makan Bergizi Geratis Sebagai Strategi Inklusif Demi Kesejahteraan Anak Nasional” tim yang diketuai oleh Sersan Kadet Ruth Lumban Gaol dengan Anggota Kelompok Adharagia, dan Syalom berhasil meraih Silver Medal dalam kategori kelompok. Prestasi ini menunjukkan kekompakan, kerja sama, serta kemampuan analisis tim dalam merumuskan solusi ketahanan pangan yang inovatif. Selain itu, pada kategori individu, Sersan Kadet Nadia Sasti Andini dengan Judul “Sinyal Laut Nusantara Inovasi Teri Nasi Sebagai Gizi Alarm Untuk Cegah Stunting Menuju Generasi Emas” juga turut menorehkan prestasi dengan meraih Brozone Medal, membuktikan kualitas akademik dan pemikiran kritis yang dimiliki kadet Sejarah Militer.
Pada Tema Lingkungan, dengan Judul “Adipura Dalam Bayang Sampah: Millenial Maggot Sebagai Inovasi Generasi Muda Mengukir Keberlanjutan” Sersan Kadet Adinda Rizky D berhasil mendapatkan Silver Medal untuk kategori individu. Keberhasilan ini menjadi cerminan kepedulian serta kontribusi nyata para kadet terhadap isu keberlanjutan lingkungan, sejalan dengan tantangan global terkait perubahan iklim dan pelestarian alam.
Selanjutnya, pada Tema Pariwisata dan Budaya, dengan Judul “Gamelan Selonding Bangkit: Warisan Leluhur Dalam Irama Generasi Muda” Sersan Kadet Ni Putu Setia Gari C. P berhasil meraih Brozone Medal dalam kategori individu. Prestasi ini memperlihatkan peran penting kadet dalam mengangkat kekayaan budaya bangsa dan potensi pariwisata Indonesia sebagai instrumen diplomasi kebudayaan dikancah nasional maupun internasional.
Rangkaian prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa Kadet Sejarah Militer tidak hanya unggul dalam bidang akademik dan kajian sejarah, tetapi juga mampu berkontribusi aktif dalam memberikan solusi terhadap tantangan bangsa. Ke depan, pencapaian ini diharapkan semakin memotivasi para kadet untuk terus berprestasi, menjunjung tinggi nilai intelektualitas, dan membawa nama baik Universitas Pertahanan Republik Indonesia di tingkat nasional
